Ada Apa SBY dengan Andi Malarangeng ?

Jejak Informasi | Ada apa SBY dengan Andi Malarangeng ?

Juru Bicara Kepresidenan, Julian A Pasha menegaskan tidak benar Presiden SBY meminta Menpora Andi Malarangeng mundur terkait kasus dugaan korupsi Hambalang.

Julian membantah kabar SBY meminta Andi Malarangeng mundur.

"Tidak benar," tegas Jubir SBY tersebut, dalam pesan singkatnya. Sebelumnya diberitakan Presiden Susilo Bambang.

Yudhoyono (SBY) kabarnya telah meminta Andi Mallarangeng mundur dari jabatan Menpora.

Hal itu disampaikan Presiden di kediaman pribadinya di Cikeas, Jawa Barat, Minggu (14/10/2012) malam saat acara syukuran tujuh bulan kehamilan Siti Rubi Aliya Rajasa.

“Presiden bilang, Andi mungkin akan lebih sibuk dengan urusan pemanggilan-pemanggilan KPK sehingga lebih baik mundur dan meninggalkan kursi Menpora karena ke depan tentu tugas akan semakin berat. Tekanan tentu makin berat dengan kasus Hambalang ini sehingga rasanya akan lebih baik kalau Pak Andi mundur saja,” kata sumber mengutip pernyataan SBY.

Sekretaris Kabinet Dipo Alam yang dikonfirmasi di Kompleks Parlemen Jakarta, Senin (15/10/2012) siang membenarkan informasi bahwa Andi Mallarangeng datang ke kediaman pribadi Presiden Yudhoyono di Cikeas, Jawa Barat, Minggu (14/10/2012).

Andi datang saat keluarga besar SBY menggelar acara syukuran tujuh bulan kehamilan Siti Rubi Aliya Rajasa.

Menurut Dipo, kedatangan Andi ke Cikeas untuk menghadiri acara syukuran atas kehamilan Aliya yang memasuki usia tujuh bulan.

kata beliau,"Ia membantah jika kedatangan Andi karena dipanggil oleh Presiden untuk urusan lain. "Dia datang untuk acara tujuh bulanan kok."

Dipo mengatakan, selain Andi dan dirinya, hadir juga dalam acara tersebut Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Hatta Rajasa.

Namun, kehadiran Hatta dalam acara tersebut sebagai anggota keluarga atau besan karena putri sulungnya itu menikah dengan putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono.

Terkait informasi bahwa Presiden meminta Andi untuk mengundurkan diri sebagai menteri saat datang ke Cikeas, Dipo mengaku, ia tidak mendengar hal itu. "Saya tidak dengar itu," ujarnya.

Menpora yang ditemui di Kompleks Parlemen Jakarta, Senin siang, hanya berkomentar singkat, ”Kita serahkan pada proses hukum biar jelas persoalannya.”

Share :

Facebook Google+ Twitter